1 Full Life: KUDENGAR ... PERBUATAN-PERBUATANMU YANG JAHAT ITU.
Nas : 1Sam 2:23
Eli memprotes tindakan jahat kedua putranya, namun dia tidak mengucilkan mereka dari jabatan imam (bd. Bil 15:30-31). Kegagalan Eli dipandang sebagai setara dengan menghina Allah (yaitu, tabiat Allah yang kudus dan standar-Nya bagi jabatan imam, ayat 1Sam 2:30). Firman Allah menyatakan bahwa seorang imam yang dursila tidak dapat bertugas sebagai pemimpin umat Allah; orang-orang semacam itu harus diberhentikan dari jabatan mereka selaku pemimpin
(lihat art. SYARAT-SYARAT MORAL PENILIK JEMAAT).
2 Full Life: SEBAB TUHAN HENDAK MEMATIKAN MEREKA.
Nas : 1Sam 2:25
Putra-putra Eli sudah mengeraskan hati mereka dan berbuat dosa secara terang-terangan dan tanpa merasa malu (bd. Bil 15:30-31). Oleh karena itu, pengarahan Eli tidak berpengaruh pada akhlak mereka. Hari keselamatan sudah berlalu bagi mereka, dan Allah sudah menetapkan mereka untuk dihukum dan mati (bd. Rom 1:21-32; Ibr 3:1-19; 10:26-31). Mereka akan mati sebagai akibat ketidaktaatan yang keras kepala dan kegagalan untuk bertobat.
3 Full Life: MENGHUKUM KELUARGANYA UNTUK SELAMANYA.
Nas : 1Sam 3:13
Sekalipun Eli secara pribadi dapat diampuni atas kegagalannya dalam pelayanan, Allah tidak akan mengembalikan dirinya ataupun keturunannya kepada kedudukan sebagai imam. Tidak ada panggilan untuk menjadi pendeta atau penilik jemaat yang tidak dapat ditarik kembali (lih. Rom 11:29).